It’s a huge universe out there. Go travel!
Inget nggak, sekitar 3 bulan lalu saya memasukkan “berenang sama ubur-ubur transparan di Derawan” dalam bucket list saya? Inget? Kalau enggak inget, boleh intip di sini deh. And … Guess what??!! Ha ha ha, Gusti Allah itu baik banget sama saya. Minggu lalu saya baru saja menunaikan ibadah snorkling and fun scuba di Derawan. Hihihi YEAAY!! *lunjak-lunjak senang*
Jadiiii, Ngapain aja sih di Derawan?
Ho ho ho, Pulau Derawan yang diambil dari kata Perawan (sumpah ini pulau emang perawan banget cakepnya!) benar-benar menawarkan berbagai macam kegiatan liburan yang mengasyikkan. Buat yang belum tahu, Pulau Derawan itu letaknya ada di Kalimantan Timur, ujung selatannya Kalimantan gitu deh. Di sekitar Pulau Derawan itu ada banyak pulau lain yang nggak kalah kece buat dijelajahi lho. Oke, mulai yuks 😉
What to do and See in Derawan?
#1 Let’s Swim with Stingless Jelyfish at Kakaban Island
Aaaaaaa, saya berenang dengan ribuan ubur-ubur jinak yang nggak menyengat! Suatu pengalaman keren yang bikin saya deg-deg byar sebelum nyebur ke danau sekaligus senang banget karena berani megang ubur-ubur yang kenyal tapi nggemesin ini.

Kalau mau tau kenapa ubur-ubur yang biasanya beracun itu bisa jadi jinak, pantengin blog CE terus ya, bakalan dibahas di artikel berikutnya! 😉
#2 Go Snorkling at Derawan Island
Nggak afdal ke Derawan kalau nggak snorkling! Dan kalau di Derawan, nggak pakai naik boat lama, nggak pakai terguncang-guncang di kapal dengan ombak yang besar, snorkling bisa dilakukan dari … depan cottage!
Jernih banget kan?
Iyaaa, tinggal jalan ke ujung dermaga, pasang peralatan snorkling dan byuurr … nyebur! Langsung kelihatan pemandangan biota laut yang bikin komat-kamit memuji kebesaran nama Tuhan. Ribuan ikan yellow snapper menyapa dengan centilnya, sementara di sisi lain bersliweran aneka ragam jenis ikan yang bikin ternganga. Mulai ikan macan, ikan skorpion sampai ikan berwarna pelangi! Serius deh, warnanya mejikuhibiniu gitu. Sesekali penyu-penyu berusia ratusan tahun itu menampakkan diri dan bikin saya gatel pengen ngejar supaya bisa megang penyu gitu. Apa daya, saya bukan putri duyung, berenang aja pakai pelampung! Hahaha. Ya mana bisa ngejar penyu yang berenang cepat di lautan gitu.
#3 Scuba Dive
Kalau kamuh senang dunia bawah laut, Derawan tempatnya. Kedalaman 5-6 meter saja sudah sampai dasar dan nggak bakalan menyesal!
#4 Indulging Leyeh-leyeh at White sandy beach of Tanjung Gusung
Sekitar 15 menit naik speed boat, terhampar tanjung dengan pasir putih yang cantik. Panas? Iya! Cantik? Iya banget! Di Tanjung Gusung ini waktunya leyeh-leyeh kece 😉
#5 Barbecue Time!
Kumpul-kumpul, seru-seru, makin seru kalau barbecue! Bakar ikan, jagung dan segala macam. Ikannya beraneka ragam dan segar banget! Dimasak ½ matang supaya terasa manis dagingnya.
#Enjoy Festival Derawan
Saat saya ke Derawan kemarin, sedang berlangsung Festival Derawan lho. Ada banyak kegiatan yang seru abis untuk dinikmati kayak Perahu Layar, Selancar Angin dan Yacht.
How to go to Derawan?
Rute menuju Derawan yang saya tempuh adalah: Jakarta-Balikpapan-Berau-Derawan. Yang bisa ditempuh dalam sehari. Panjang ya bow? Tapi asyik! Nggak percaya? Sini, sini, simak cara ke Pulau Derawan cara EKA 😉
Jakarta-Balikpapan
Ada maskapai tercinta kita yang pamornya terpercaya banget. Garuda Indonesia melayani rute Jakarta-Balikpapan 8x sehari aja gituh! Banyak pilihan jam, tinggal sesuaikan sama keperluan deh. Lama penerbangan sekitar 2 jam.
Balikpapan-Berau
Dari Balikpapan menuju Berau dilayani oleh Garuda Indonesia dengan pesawat CRJ-1000 Next Generation. Jadwal terbangnya 2x sehari.
Balikpapan – Berau : 7.05 dan 13.55 WITA (waktu setempat)
Berau – Balikpapan : 8.40 dan 3.35 WITA (waktu setempat)
Jadwal komplitnya bisa dilirik di bawah ini nih:
Jujur ini pertama kali buat saya naik pesawat kecil. Tapi ternyata sangat halus lho, saat lepas landas dan mendarat sama sekali nggak terasa goncangan berarti. Dan selama penerbangan, jelas dunk dilayani pramugari dan pramugara Garuda yang hangat dan ramah. Ohya sekarang pun pesan tiket Garuda Indonesia pun gampang banget, bisa beli online di sini. 😉

Berau-Pulau Derawan
Setelah mendarat di Berau, kami naik mobil sekitar 15 menit kemudian naik speed boat sekitar hampir 3 jam lamanya. Perut dikocok-kocok ombak, pipi ditampar-tampar angin, sampai mules bin pengen nangis 😆 Tapi perjalanan panjang itu semua terbayar sudah saat sampai di Derawan 😀 Pemandangannya kayak gini lhooo!

Derawan, I’ ll be back! ^_^ Thank you Garuda Indonesia, Pemda Berau dan Berau Coal yang sudah mengundang saya ke Derawan. I love you full! :*
Nah, Sobat CE, kapan menunaikan ibadah snorkling and fun scuba di Derawan?
Little Trivia of Go Travel, Go to Derawan Island!
-
Sinyal telekomunikasi yang bertahan hidup adalah XL dan Telkomsel. 3G bow! Puas deh upload-upload foto dan bikin mupeng yang di Jakarta. Hihi.
-
Jangan lupa bawa kartu atau monopoli atau halma gituh. Barbecue makin seru!
-
Kalau pas di speed boat duduklah dibagian belakang kapal karena di sana goncangan relatif lebih halus dibandingkan di bagian depan.
Baca juga:
Aaaak…cakep bener Mbak
Mau mau mau
Masukin ke bucket list juga ah 🙂
Semoga segera terlaksana, Mak! ^_^
keren mbak pemandangan Derawan. Apa kabar mbak? aku baru bisa mampir maafkan ya
Keren banget! Dan pengen ke sini lagiiii ^_^
Puji Tuhan, Baik, Mbak Lydia. How are u doing too?
aduuh bingung antara pengen ke derawan atau gak nih mbak eka…soalnya gak bisa renang hahahaha
Eh, kenapa bingung? Ayo ke Derawan! Aku aja nggak bisa renang tapi tetep bisa nikmatin lhooo 😀
kangen derawan….. pengen ngulang lagi…
Jangan cuma oengen, ayo kita bikin kopdar di sana sekaliaaan 😀
huaaaa mauuuuuuu.. bagus banget tempatnyaaaa @_@
Hae bumiiiiil ^_^ waaah itu bawaan baby ituuuu, barti mesti disegerakan. Hehe
nyesel tingkat wahid pas di kaltim gak ke derawan ini 😦
itu leyeh2 di tanjung gusung pastinya langsung gosong duuunk, Kaaaa 😦
pengen kesanaaaaa !
Barti mesti ke Kalti. Lagi terus mampir Derawan tuuuh 😉
Btw bukan cuma gosong, melepuh, Cyiiin 😀
Eka kalo ke pantai2 gitu pake sunblock gak? trus pulih kulit jd warna semula berapa lama ? *beneran kepo*
Aku pake sunblock yang 30SPF. Terus malamnya masih pake after sunblock supaya mengurangi melepuh 😀
Hmmm soal berapalama baliknya ya tergantung kondisi kulit sih. Aku biasanya butuh 6 bukan untuk balik normal (dengan catatan nggak ke pantai lagi selama 6 bulan). Klo ke pantai lagi ya wassalam
Tapi temenku ada yang 2 hari langsung balik lagi normal tuh kulitnya. Nggak bisa item. Beda2 orang sih 🙂
whuaaah, aku kmrn pake 80 SPF gak ngaruuuuuh tetep aja belang 😦
enak tuh yang 2 hari udah balik lagi kulitnya…
Itu risiko ke pantai sih 😀
Padahal udah berteduh juga loh …tetep aja gosong
Ahh, indahnyaaa…
*ngiler*
Senangnya diundang ke tempat yang ada di bucket list… Lucky you, kk!! ^^
Yeay ^_^
Tapi aku mau balik lagi ke Derawan, kali ini sama Adrian. Hehehe
Adrian nggak diajak Ka? Kok gak keliatan fotonya 😀
Nggak bisa cuti, Mbak 😀
Sekalian ke Labuan cermin gak kak kemaren?
Sadly no 😦 katanya masih 6 jam lagi. ya… doakan lain kali bisa ya kaaak
Ah … mau banget ke derawan naik garuda via berau 🙂
Catet tuuuh jadwalnya dan langsung booking! Hehehe
Ah, tante eka.. membuatku iri.
Kenapa iri? Lha ayok melipir ke sini 😉
Woww… benar2 cantik alamnya 🙂
aduh Derawan.. dulu pas masih tinggal di Balikpapan udah bikin rencana beberapa kali buat ke sana, dan selalu gagal karena harus ke field..
trus, keburu balik lagi ke Jakarta deh.. 😐
Sayang bangeeeet. Ayo p,anning lagi ke Derawan mumpung lagi ada promo tiket Garuda 🙂
memang kelihatan semesta mendukungmu kl soal jalan-jalan ka 🙂
Puji Tuhaaaan ^_^
memang cantik!
tapi percuma ada sinyal 3G kalau ketinggalan charger di Balikpapan *ngilang*
Plaaaak. Cubit Bradleeeey 😀 yuks ngetrip bareng yuuuuks
Aku sering dengar tentang Derawan, lihat foto2nya juga sering, tapi belum pernah sekalipun kesana 😀 . Penasaran pengen tahu bgm dan kenapa ubur-ubur bisa jinak ya, ditunggu lanjutan ceruta Eka 😉 .
Klo pas mudik ke Indonesia, sempatin ke sini, kaaaak.
Sip, pantengin aja blogkuuuh ^_^
aisssh.. asli suer ini mah bikin ngileerrrr
Selalu iri setiap baca postingan demi postingan di blog ini. Karena isinya adalah jalan-jalan mulu. Cobak ya Eka jalan-jalan ke Bawean, pasti banyak postingan yg akan cerita tentang Bawean 😀
Bawean itu masuk list kok, Rusa 😉 tenang ajaaaa
Mirip dengan Pantai di Pulau Sabang, saya bahkan sampai ke Pulau Rondo, perbatasan 3 negara Indonesia, Malaysia dan Thailand.
Pulau ini tidak berpenghuni, kecuali pasukan marinir sebagai penjaga pulau terluar.
Pantainya lura biasa bagusnya…. 🙂
Ya, aku juga sempat mikir gitu… Pulau-pulau terluar Indonesia itu cantik-cantiiiiik banget
emang kamu bisa berenang mbak eka? perasaan stauku kamu ga bs berenang deh…
tuh kan bahasamu pulau perawan… kayaknya julukanku di path pas kan ^^
Emang nggak bisa berenang, aku pake pelampung! Hahaha
*senyum lebar* huahahaa xD
Well, keterbatasan itu nggak boleh jadi halangan untuk mencapai impian! ^_^
Nggak bisa renang? Pakai pelampung.
Kurang tinggi? Cari suami tinggi biar dia bisa bantu.
Takut? Sugesti diri kalau hidup cuma sekali. Jadi, kapan lagi nyoba hal-hal ekstrem kalau hukan sekarang?
*matiin mic*
*udah cocok jadi motivator, belom?* 😆
hahaha cocok mbak.. cocok… 😀
Kapan inyong bisa jalan2 kayak dirimu itu,,,hmmmm….ngences aja bawaanya kalo ke sini..
Aku doakan segera, ya, Maaak ^_^
Dari dulu emang mupeng pengen ke Derawan mbak. Kata temen2 yg udah kesana, emg bagus bgt. Cuma sayang belum ada kesempatan…. *mupeng bgtttttt…..*
Yuks berangkat ke Derawan 😉 mumpung lagi ada tiket murah tuh dari Garuda ^_^
Ahaha, itu Bombardier CRJ1000 bukan pesawat keciiiiiil. Itu regional jet. Penumpangnya hampir 100 tuh. 😛
Di foto paling atas itu apa ya? Resto? Cottage?
Hihi lha aku biasa naik Airbus, jadi CRJ ini buatmu kecil. Hihi. Tapi nyaman banget pesawatnya. Akuh seneng 😉
Foto paling atas itu cottage.
Yaela Ka. Sampe kapan mau snorkeling doang? Ayo diving! *ceburin eka ke kolam*
Ehhhh, tulisan ini kan belom kelar, mbok! Bentar lagi gue juga diving lhooooo.
Wah Mbak Eka berhasil bikin aku ngiler pengen ke Derawan
Ayoook
Nggak usah yang di Jakarta, yang di Kaltim aja pun mupeng 😀 sayang, suamiku kurang suka wisata pantai kak. Jadi kayaknya aku mesti melupakan impian ke Derawan nih 😀 baca tulisan kakak saja lah 😉
Waduh, sayang banget >.< semoga suatu saat jadi pengen. Derawan it's like a piece of heaven!
Wowww.. bisa diundangan gitu mbak? Mau dongggg >_<
Perhaps I am just lucky 😉
Wah keren dan cukup menarik perjalananya, aku mau juga ahhh
Boleeeh. Ayuks 🙂
Berapaan mbak sewa boat buat hopping island disana? Kerennnn
Sewa kapal itu tergantung jaraknya. Tapi kalau dari Derawan mau ke Kakaban atau Maratua sewanya 1 juta 😉
keren2 banget dah *mupeng* tapi entah kapan bisa ke Derawan 😦
pengeeen kesanaaaa kak
haha
tahun depan uda booking flight ke kaltim
semoga bisa ikutan ngepost tentang derawan yang kece
Ditungguuuu
Kebetulan sudah pernah menginjakkan kaki ke pulau ini di tahun 2012, jadi terkenang kembali dan pengen kembali. Pulau Derawan memang indah… 🙂
Selalu bikin pengen balik ya