Musikal Laskar Pelangi Highlights

Akhir Desember lalu saya memperoleh kesempatan untuk menyaksikan Musikal Laskar Pelangi Highlights di Ancol. I think I was lucky for I got the opportunity to watch it before it was officially presented to public, thank you TIJA and mbak Ajeng who invited me. Saya terkesima dengan Musikal Laskar Pelangi tersebut, saking terkesimanya, di tengah kegelapan Hall Rama dan Shinta tangan saya harus merogoh-rogah tas mencari tissue. Hey, jangan yang mikir yang enggak-enggak ya, itu tissue buat menghapus air mata! Luar biasa. Pertunjukan ini luar biasa! Ada banyak hal yang bisa dipelajari dari Drama Musikal mengenai 10 orang anak yang pantang menyerah berusaha menggapai impiannya tersebut.

Karena pengambilan foto hanya boleh dilakukan 5 menit di awal dan di akhir saja, maka maaf postingan ini fakir gambar deh. Saya ingin bercerita tentang pengalaman menonton Laskar Pelangi yang dikemas dalam drama musikal ini. Drama? Teater? Di bayangan saya ya tontonan biasa saja seperti yang selama ini saya tonton, tapi Musikal Laskar Pelangi Highlights yang diputar di Ramashinta Hall memberikan warna baru dalam pengalaman saya menonton drama. Saya tidak disuguhi drama biasa, tapi drama yang sarat dengan efek-efek keren. Duh! Koq ya susah benar saya menggambarkannya.

Jalan Cerita

Ceritanya tentang 10 orang anak yang pantang menyerah berusaha menggapai impian mereka.  Dijepit kemiskinan, ditindih keadaan sulit, suka duka mereka sebagai anak buruh timah di Kampung Gantong, Belitung. Laskar pelangi mengajarkan kepada saya mengenai semangat kerja keras & pantang menyerah, kreativitas, dan juga persahabatan. MLP juga kembali mengingatkan saya bahwa menjadi seorang guru, pengajar, atau pendidik bukan sekedar mentransferkan ilmu. Being a teacher means you can touch someone’s life by being there. Salam hormat saya untuk seluruh guru di Indonesia.

Lirik & Lagu

Saya menyukai semua lagu-lagu yang menjadi nafas pementasan ini. Nada dan liriknya mudah diingat. Aransemen dan lirik-liriknya begitu bijak, begitu memotivasi. Nama besar Erwin Gutawa sebagai komposer dan penata musik serta Mira Lesmana sang produser sekaligus penulis Lirik dan Naskah memang sudah menjadi jaminan kualitas. Paduan lirik, alunan musik dan tata letak (setting) panggung benar-benar bisa menghanyutkan perasaan dan membuat saya seolah menjadi bagian dari pementasan ini. Jadi ya gitu deh, pipi pun berlinang air mata terbawa suasana ketika ************ (dibekep, takut dibilang SPOILER) Hihi.

Tata Letak

Mengenai sisi teatrikalnya sendiri, saya mengacungi jempol buat Hartati yang menjadi koreografernya juga Jay Subyakto yang turun tangan merancang tata letak serta efek visualnya. Adegan yang paling saya suka adalah ketika anak-anak tersebut berada di padang dengan siluetnya menggamit sepeda dan memandangi indahnya senja. Maaak! Ciamik benar! Mungkin bingung ya, koq bisa drama di atas panggung menghadirkan 3 dimensi begitu? Bisa! Makanya saya bilang koreografer dan production designer-nya keren sangat. Datang saja dan buktikan sendiri.

Kualitas Vokal

Musikal Laskar Pelangi Highlights ini tontonan yang komplit, memanjakan telinga, mata dan mengharu-birukan perasaan! Sejujurnya saya pengen kenalan sama para pemain MLPH yang kecil-kecil tapi punya suara dahsyat ituh! Apa daya, kemarin itu waktunya demikian mepet jadi gak bisa towel-towel mereka :mrgreen:. Aaaaa adik-adik manis, kalian TOP banget sih, tante ngefans deh :mrgreen:. Jangan dilihat ya fisik mereka yang kecil mungil itu, dibalik tampang-tampang innocent itu, power dan teknik menyanyi mereka bisa bikin merinding bulu roma! Saya juga senang akhirnya bisa melihat kawan @lisadepe memamerkan suara emasnya. Proud of you, dep! ^_^

At the end, saya merekomendasikan Drama Musikal ini untuk di tonton. Dua, eh EMPAT Jempol deh.

TIPS:

1. Duduklah di kolom tengah sekitar 5 deret dari depan. Ini memungkinkan kita melihat seleuruh panggung dengan jelas. Tidak terlalu dekat jadi bikin kepala capek karena mendongak ke atas, namun juga tidak terlalu jauh jadi masih bisa melihat semua pemainnya dengan jelas.
2. Siapkan baju ganti. Kan tadi sudah saya bilang bahwa pementasan ini membawa kita seolah jadi bagian dari pementasan, jadi nanti ada beberapa bagian penonton yang nampaknya akan terkena dampaknya. Walau gak semua sih
3. Matikan atau set telepon genggam dalam mode getar, jangan sampai berdering ditengah-tengah pementasan dan menganggu pengunjung lain.

Musikal Laskar Pelangi Highlights ini tampil di Dunia Fantasi, tepatnya Ramashinta Hall mulai 24 Desember 2011 hingga 7 Januari 2012. (Lirik kalender, masih ada 5 hari lagi ciiin). Kalo weekdays (senin-Kamis) pertunjukan diputar sekali saja pukul 14.00 sementara kalau weekend (Sabtu & Minggu) diputar dua kali pada pukul 14.00 dan 16.00. Tidak ada harga tiket khusus, cukup membayar tiket Dufan IDR 180.000,- maka sudah berkesempatan untuk menonton MLP Highlights ini. Asyiiiik selain nonton MLP bisa mutar-mutar di wahana Dufan. Saya mau coba Histeria ah.

Btw, saya, suami dan beberapa teman lain berencana nonton lagi, iya lagi (nampaknya mulai #kecanduan haha) 😀 Sabtu, 7 Januari nanti. Kopdar sekalian kita? Yukz.