Dua Puluh Purnama


Membangkitkan kenangan lama saat mereka dulu bercumbu di sofa. Ketika dengan suka rela Jeje melepaskan helai demi helai pakaiannya dan memperlihatkan lekuk tubuhnya.... *** Jessica Priandani atau yang akrab dipanggil Jeje, diam dalam kelu. Sibuk jemarinya memainkan cincin, sementara bulat matanya tak lepas menatap ke arah pintu. Jelas, ia terlihat resah. Entah apa atau siapa... Continue Reading →

Eforia Tubuh


Lagi - lagi bukan untuk anda yang dibawah umur Aku ingin mendesah di telingamu waktu kau menciumi inchi demi inchi leherku Aku ingin memagut bibirmu kasar ketika kau lumat bibirku dalam panas ciumanmu Aku ingin menikmati detik demi detik sensasi liar yang mengalir kedalam darahku tatkala tanganmu menjelajahi seluruh lekuk tubuhku, siluet pinggangku, lentur dadaku... Continue Reading →

manoharo O manohara Pinot


“Aoouw…!!” jerit Sisil sambil mendelik setelah bantal sofa yang kulemparr mendarat telak dikepalanya. Aku tertawa terkikik-kikik melihat reaksinya. Lagian serius bener melototin teve sampai ada orang datang gak sadar. “Usil amat sich lu…?!” katanya acuh tak acuh namun mata bulatnya terus tertuju ke kotak ajaib berwarna-warni. “Ntar kalo gak usil, lu malah kangen lagi,” jawabku... Continue Reading →

Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com.

Atas ↑

%d blogger menyukai ini: