Balonku ada 5

Grey Sky
Grey Sky

Kenapa ya kalau lagi sedih semua kelihatan kelabu? Kamu bisa aja bilang kalau itu cuma sugesti tapi bener lho, kalo saya lagi sedih semua yang saya liat warnanya berubah jadi grey! Langit yang biru terang aja jadi mendung kelabu gitu, semua orang sepertinya pakai baju abu-abu bahkan bola mata ini juga berubah warnanya dari coklat muda ke abu-abu!! Eiit tenang, saya gak buta warna koq. Tapi beneeeer! Kalau lagi sedih aja sepertinya dunia ini tak mempunyai warna selain grey seperti kulitnya gajah itu.

Daripada saya jadi buta warna karena lagi BT sama si Skunyos yang gak bisa diakses karena loading lama mending saya jalan-jalan aja. Dan Eka yang manis ini (gak boleh ada yang ceriwis wong saya lagi belajar berkata jujur koq, harus didukung donk! :mrgreen: hehehe) pas jalan-jalan ketemu Saskia lho. Iya..iya.. Saskia!! Saskia temen kuliah dulu yang cantik itu! Yang sex appealnya tinggi banget sampai temen-temen cowok pada protes kalau dia pakai baju rada seksi. Gimana gak protes coba, pakai baju tertutup aja saya yang cewek bisa terkagum-kagum apalagi yang cowok. Saya gak mengerti kenapa dia bisa sebegitu menariknya, padahal orangnya gak kece-kece amat, biasa aja, tapi…… kalau dia udah ketawa plus mulai ngeluarin argumen-argumennya….. Waaaa….. semua pasti kesihir deh! Dia itu mahluk antik! Kombinasi cantik luar dalam!

Back to Saskia, wanita cantik ini gak sendirian waktu saya ketemu dia. Ngak..nggaaaak… dia gak bareng cowok ganteng and tajir koq (yang saya yakin banget dia bisa dapetin hanya dengan kerlingan mata aja. Hu hu hu lebay 😀 habis gimana donk wong dia menarik banget) Yang bareng Saskia itu gadis kecil sekitar 7 tahunan gitu, kayaknya sih anaknya. Aaaand.. tebakan saya benar, Kezia (gadis kecil yang mewarisi kecantikan mamanya itu) memang benar anaknya. Saya mengeryitkan kening –walau tidak sampai seperti professor siy- seingat saya Saskia belum married deh. Dan kalaupun sudah, saya koq gak diundang hayooo?? (Catat: soal ketemuan, arisan, atau kondangan saya ini paliiiing sering beredar! ;)) Kening saya semakin berkerut saja waktu dia cerita kalau dia tuh single parent and Kezia status hukumnya cuma terikat hubungan darah sama dia, ibunya. Barti..barti… Saskia memang belum married donk. Barti.. Kezia tuh..emm…Yup! orang bilang anak haram. Iiiiih heran deh, kenapa sih masih aja ada yang suka menjudge ini anak haram atau halal kayak makanan saja?! Pada sadar gak yah sebutan kayak gitu benar-benar bisa menghancurkan mental anak?! Kalau mau menghujat ya hujat aja bapak & ibunya yang makan buah terlarang bukan anaknya donk, kan dia gak tahu apa-apa. Lagian apa dengan hujat-menghujat, menghakimi dengan kata-kata pedas dan bersikap menyalahkan, keaadan bisa dibetulin lagi? Jawabnya enggak kan? Daripada berkutat dengan hal itu, mending siapin si anak biar jadi better person. Betul?

Kali ini kening saya nggak lagi berkerut, tapi hati ini yang berkerut marah. Mendengar cerita Saskia kalau Kezia statusnya kayak gitu coz cowoknya nggak mau bertanggung jawab. K-A-B-U-R. Pergi gitu aja ninggalin dia. Sas (my nick to her) harus nyiapin mentalnya ngadepin ortu and juga masyarakat. Katanya itu semua gak terlalu sulit, yang sulit tuh justru menghadapi kenyataan bahwa cowoknya itu  pengecut and heartless. Iya lah heartless, cowok apaan tuh yang kabur karena takut diomelin ortu gara-gara spermanya ketinggalan di rahim perempuan yang belum dinikahi. Sebeell!! Kenapa dangkal sekali sih kepribadiannya. Si lelaki itu  kan cuma perlu ngadepin ortu, sementara yang dapat sanksi sosial lebih keras dari masyarakat siapa? Cewek kan. Yang musti mual-mual terus and jadi susah bergerak karena perutnya buncit siapa? Cewek juga kan. And the most important thing… yang harus bertaruh nyawa dan meregang kesakitan ketika melahirkan siapa??? Cewek! Lagi-lagi cewek. Teruuus, kenapa cowoknya Saskia itu kabur? Hanya dialah yang bisa menjawabnya. Tapi terlalu bener deh kaum adam yang satu itu: Bejaaat!! Ah, sudahlah gak usah dibahas. To me doing premarital sex is someone’s choice. We are grown up, respecting each other is a must whatever the choice is as long as we know the consequences and also know how to responsible. But if you asked me, I will stay to sex after marriage.

Semakin saya mendengar ceritanya Sas, semakin saya menghormatinya. Ketika ia tahu ia hamil dan pacarnya kabur, ia memiliki tiga pilihan:

  1. Aborsi
  2. Bunuh diri
  3. Menghadapi kenyataan pahit.

Girls Myspace Comments

Dan ia memilih yang terakhir ketika ia dapat merasakan tendangan lembut sang jabang bayi diperutnya. Katanya that was amazing. Ada mahluk hidup di dalam rahim. Saya membayangkan perasaan Saskia pada saat itu. Perempuan berusia 21 tahun, belum selesai kuliah, dicampakkan kekasih ketika hamil… Pastilah sulit namun ia dapat bertahan. I’m proud of her. Terngiang lagu balonku yang dinyanyikan Kezia…

Balonku ada lima,

Rupa-rupa warnanya,

Merah, kuning, kelabu, hijau muda dan biru…

Saya lihat wajah Sas berubah jadi kelabu.. wajah Kezia juga.. Kenapa semua menjadi kelabu? Mungkin saya sedih mendengar ceritanya….

*Untuk menghormati sahabat, nama samaran yang digunakan.

77 respons untuk ‘Balonku ada 5

Add yours

  1. alur yg bagus…
    Saskia… yg malang…

    semula saya membayangkan dia sosok yang paling bahagia di muka bumi
    tp setelah dia tercampakkan n mengandung Kezia…
    tiba tiba Saskia berubah menjadi sosok yang paling memilukan …
    Saskia…. tetaplah semangat…
    karna hidup adalah perjalanan sementara
    yang layak tuk dinikmati di setiap detiknya
    .-= elmoudy´s last blog ..Bidadari Kesunyian =-.

  2. Menurutku, kita semua ini berada dalam kungkungan tradisi 🙂
    Tradisi di Indonesia memang masih memandang ‘miring’ setiap kehamilan sebelum menikah. Tapi pilihan si Sas benar, hadapi, hadapi dan hadapi kenyataan meski pahit. Seperti yang kutulis dalam tulisan terbaruku *halah malah promongsi*

  3. 1….2….3……ah….mb eka!!!
    udah tiga butir ni yang netes di pipi….
    hapus dulu, mo ngedit n nglayout modul lagi je…..
    istirahat sambil mbaca postingan mb eka malah bikin cedih…
    yups…that was a choice..dan saskia udah menjalani pilihannya dengan segala koksekuensinya. Jadi inget postingannya jeunglala girlmore girl…

  4. mbak eka…pindah rumah nih???

    😛

    aku cm mau komen ttg rumah tetirah itu…itu rmh keren bgt ya? yeyang ada turunan belanda ya? tahun lalu sewaktu pulang kampus, ak lewat rmh itu ngeliat eyang lagi siramin tanaman2….btw ini rumah jd rumah favorit mamaku. mamaku juga berpikir hal yg sama, kalo dikasih rejeki lebih, beli rumah menteng ini. oya ak sampe nyebut rumah ini ” rumah menteng mama” ak juga punya fotonya lho 🙂

  5. Begitulah efek yg harus ditanggung perempuan akibat gaya hidup keliru. Seberapapun cinta penting utk berkomitmen “sex after married”. Semoga dunia mbak Eka dan Saskia segera mewarna.

  6. dari awalnya sudah salah, meski ada pilihan tetep aja salah biarpun itu dianggap yang terbaik. harusnya cari tuh cowok, mau gak mau harus dinikahi..
    yaah… semoga saja tidak banyak cewek yang bernasib serupa..
    .-= muhamaze´s last blog ..setelah fajar =-.

  7. kalau semua merah membara,
    Jika semua kuning menyala,
    jika semua hijau ,
    jika semua biru mengharu,

    bukankah manis berasa karena ada pahit ?
    dan bukankah putih ada karena hitam ada ?

  8. Tuk Saskia: hiduplah dengan senang, pacaran lagi (gonta-ganti juga boleh), dan kalo dapet yang cocok ya menikahlah. Get a life, tak perlu kelabu terus, dah 7 tahun pula. 😉
    (cinta pertama saya juga lajang dengan satu putri, btw)
    .-= jensen99´s last blog ..Liverpool Hangoos! =-.

  9. i’m proud to read this story from mba eka 🙂

    dukungan sahabat kaya mba eka ini juga luar biasa meskipun hanya cerita di blog 😉

    untuk yang cowo.. ke laut ajeeee 😛

    untuk kawannya mbak eka.. salute 🙂

  10. saya selalu salut pada para single parent, terlebih yang perempuan (meski saya nggak pernah mau jadi salah satu dari mereka…)
    humm… saya dikelilingi perempuan2 tangguh yang membesarkan anak2nya dengan sedikit sekali bantuan suami2 mereka yang kabur dengan istri2 muda.
    melihat hidup perempuan2 itu sedikit banyak membuat saya mengembangkan semacam perasaan trauma dan ‘takut’ pada laki-laki.
    tapi yang saya perhatikan, anak-anak mereka jadi lebih tegar dan lebih kuat menghadapi setiap masalah yang mengguncang hidup.
    meski tentu saja, saya setuju dengan om jensen agar Mbak Sas bisa berusaha hidup senang dan berusaha mencapai kebahagiaannya dengan cara2nya sendiri.

    dan mbak eka, kalau saya sedih, saya masih bisa menertawakan hidup dan lelucon pahitnya. tapi kalau saya melihat orang lain sedih sedang saya tidak bisa membantu apa2, itu yang membuat warna kelabu mendominasi pandangan saya…
    .-= yoan´s last blog ..Andai Kau Tahu =-.

  11. memang, kalau berbuat sesuatu yang melanggar norma, berat akibatnya. itu sama saja seperti melanggar lampu lalu lintas. lampu kuning dan merah ada. kita boleh melanggarnya (karena itu kehendak bebas), akan tetapi kita juga harus menanggung akibat pelanggaran itu (karena itu bentuk tanggungjawab kita). jadi, saya rasa, si saskia itu harus menghadapi kenyataan dan tidak lagi menyalahkan siapapun. keduanya sama2 bertanggungjawab atas apa yang mereka lakukan (sama seperti argumen yang sering disebut ‘karena sama2 suka’). itulah kekuatan yang sebaiknya ada di dalam saskia. ia dan kita harus memaafkan apa yang terjadi..

  12. grrr…itu juga yang terkadang bikin emosi sama cowok, kalo udah dapet maunya langsung ngacir aja. saya pribadi terus terang langsung putus hubungan sama cowok itu kalo dia sudah mulai minta macam-macam. biarpun saya cinta banget sama dia.tapi ini lebih baik daripada nanti menyesal belakangan. setan emang ada di mana-mana mbak, maka bentengi diri kita dengan iman supaya ga terjerumus dalam buaiannya.

    *serius banget sih ya?maaf nih mbak,,rada emosi soalnya 🙂 *

  13. wah, salut deh, dengan Sas. Nggak gampang lho membesarkan seorang anak sendirian, terutama dalam membantu perkembangan mental anak itu yang dibesarkan tanpa orang tua yang lengkap.
    Jadi sekarang udah gak abu2 lagi, kan Ka?.. 😉

  14. Kadang orang bisa bertindak diluar akal sehat kalau merasa depresi seperti kehamilan diluar nikah, berarti saskia memang udah siap menghadapi konsekuensi akibat perbuatannya di masa lalu tapi kasian kan anaknya..

  15. salut gua ama saskia… itu baru namanya orang dewasa… berani bertanggung jawab atas perbuatannya…

    anak itu adalah anugerah Tuhan. banyak orang pengen punya anak masih belum bisa. eh kok malah banyak yang dikasih anak diaborsi. gua gak abis pikir. dimana coba hati nuraninya ya… itu anak lho… manusia… punya nyawa… apalagi itu adalah darah dagingnya sendiri… gimana bisa sampe punya hati untuk ngebunuhnya? bener2 sadis…

    dan buat ex bf nya saskia yang kabur gak mau tanggung jawab itu.. kelaut aja dah mas.. moga2 dimakan ikan hiu ya!
    .-= arman´s last blog ..Ada Yang Berminat Pindah Ke US? =-.

  16. iya gua juga setuju nih ama tulisan lu yang ini ka…
    kenapa justru anak nya yang dicap haram ya? anak nya kan gak salah apa2…
    yah kadang istilah2 dan stempel2 itu gak tau apa guna dan fungsinya… cuma sekedar judgemental aja rasanya ya… yang sebenernya sangat2 gak perlu dipakai…
    .-= arman´s last blog ..Ada Yang Berminat Pindah Ke US? =-.

  17. Sebaik apa pun dan bagaimana pun keadaan yg dipilih, tetep aja yg paling berat menanggung beban adalah sang anak… Paling tidak kondisi seperti itu akan mempengaruhi jiwa dan mental si anak… Kasihan, tidak ikut apa2 tapi harus ikut menanggung beban akibat pilihan jalan hidup orang tuanya…
    Salam hangat… Salam damai selalu…

  18. Saya gak bisa berkata apa2 mba, ini udah menyangkut keyakian. Keyakinan tentang sex, keyakinan tentang pergaulan, keyakinan tentang berpakian, bahkan keyakinan tentang agama. Tapi Ini cuma pandangan pribadi saya, tolong jangan di konfrontasi..

    Mungkin basi, kolot, dan konservatif pemikiran saya, tapi sungguh, buat saya gak ada alasan seorang wanita tampil sexy didepan lelaki yang bukan suaminya. sekuat apapun iman seorang lelaki kalo dihadapi hal seperti itu pasti goyah juga. Dan seketat apapun pasangan pranikah mencegah agar tidak ada sperm yang tertinggal, pasti ada saatnya Tuhan berkata lain. Lalu disaat seperti itu, apa kita bisa mengandalkan kesetiaan pasangan? gak bisa.. itu gambling..

    Gak mungkin ada lelaki yang gak tergoncang jiwanya kalo pasangannya hamil pranikah Kecuali memang itu yang diingini dari awal (Saya gak berpihak, tapi saya gak nyebutin lagi guncangan jiwa yang terjadi sama pihak cewek, kan udah mba sebutin tuh diatas :mrgreen: ) lalu disaat keduanya terguncang, pasti beragam masalah baru timbul. Single parent terjadi kalo sang laki yang melarikan diri, Nah kalo yang cewek yang melarikan diri, maka Aborsi yang terjadi.

    Jadi sebagai seorang lelaki yang menghormati kalian kaum hawa, saya menghimbau, jagalah aurat, bantu kami para lelaki untuk menjaga si “Adik kecil” biar gak muntah di tubuh kalian. Kami tahu kami lemah dalam hal ini, jadi bantu lah kami dengan berpakaian biasa2 aja yang gak mengundang syahwat.

    1. hmmm gak bermaksud mau berkonfrontasi juga… cuma pengen mengomentari.
      kesannya kok jadi wanita yang dipersalahkan ya? jadi triggernya karena wanita berpakaian sexy gitu?

      dalam hal wanita berpakaian sexy itu hak mereka. hak setiap orang mau berpakaian kayak apa.
      kalo gara2 ngeliat wanita berpakaian sexy trus langsung yang laki jadi horny dan mau nya langsung berhubungan intim, ini berarti self control si laki2 nya yang salah.

      sebagai orang dewasa itu salah satu yang harus dimiliki adalah self control. gak semua yang dipikirkan harus selalu jadi tindakan. masa gara2 mikir kotor harus langsung berbuat kotor? apa jadinya kalo semua orang begitu ya.. gak bisa mengendalikan pikirannya. kesel ama orang pengen nabok langsung nabok. marah ama orang pengen hajar langsung hajar. waduh udah jadi kayak jaman purba dong ya? 😛

      kalo sampe ternyata premarital sex itu 2 orang yang melakukan. gak ada yang lebih salah atau lebih benar. gak ada yang 1 lebih disalahkan karena terlalu menggoda. kalo 1 terlalu menggoda, yang 1 lagi juga salah karena gampang tergoda. ya kan? dimana yang namanya iman?

      nah kalo sampe udah berbuat ya harus konsekuensi atas akibatnya. kalo 2 2 nya mau bertanggung jawab toh gak akan ada yang namanya anak haram lagi kan?

      yang jadi pembahasan adalah kalo ada yang gak mau tanggung jawab. ini jelas dia yang salah! mau berbuat kok gak mau bertanggung jawab. ya jelas salah dong. gak bener kalo trus jadi nyalah2in (alias nyari kambing hitam) oh itu gara2 si cewek sih waktu itu pake baju sexy. apa gara2 si cewek waktu itu pake baju sexy jadi itu adalah pembenaran kalo si cowok gak perlu bertanggung jawab atas perbuatannya? picik sekali menurut saya.

      saya juga laki2. tapi bukan berarti kalo laki2 harus selalu membela laki2. kita harus netral. karena laki2 dan wanita itu pada dasarnya sama. punya hak yang sama dan kewajiban yang sama. jadi kalo ada himbauan agar wanita jangan pake baju sexy, menurut saya lebih tepat kalo ada himbauan supaya laki2 lebih bisa mengontrol diri dan pikirannya sendiri.
      .-= arman´s last blog ..Ada Yang Berminat Pindah Ke US? =-.

      1. asyiiikkk….dapat positngan kedua he2.
        iya bang, orang memiliki hak dan kebebasan masing masing. yang terpenting ahlaknya, biarlah dia dan Tuhan yang tau. si penikmat pandangan indah memang harus bisa menongrol diri dan si kecilnya hi hi hi apaan sih

      2. @Mas Arman:
        Lah iki piye toh, saya gak berpihak loh mas.. juga gak nyalahin cewek. Malah saya akui, seorang laki2 emang imannya gak kuat, saya cuma minta bantuan dari kaum hawa, supaya bantuin saya ngejaga Iman.

        Saya bilang sih munafik kalo seorang lelaki gak nafsu waktu ngeliat cewek sexy, dan diantara 1 juta mata lelaki yang memandang wanita sexy itu pasti ada 1 yang gak bisa mengontrol dirinya sendiri. Paling gak sekedar berfantasi, memperkosa dalam khayalan akhirnya tuh cewek jadi bahan Onani.

        Kalo masalah tanggung jawab setelah kejadian sex pranikah, itu juga udah saya bahas.. 2-2nya emang harus bertanggung jawab, dan 2-2nya juga bisa lari dari tanggung jawab. Di kasusnya saskia ini, si cowok yang gak bertanggung jawab, tapi di kasus lain ada juga si cewek yang gak bertanggung jawab dengan Aborsi.

        1. hahaha mungkin komen saya kepanjangan jadi mabok ya…

          well intinya saya cuma mau mengomentari himbauan sampeyan aja yang meminta kaum hawa membantu menjaga iman kaum pria itu mas…

          menurut saya lebih pas kalo himbauannya adalah supaya para pria itu lebih bisa self control dan menjaga imannya sendiri. lha wong iman ya imannya sendiri masak mesti minta tolong kaum hawa bantuin jaga toh? lagian kan udah pada dewasa, harus bisa menjaga sendiri kan… 🙂

          mengenai cara berpakaian kaum hawa mau gimana itu kan hak mereka. terserah mereka dong merasa comfortable nya mau berpakaian gimana.

          dan mengenai kaum pria yang gak kuat iman itu harusnya bukan jadi tanggung jawab kaum hawa, melainkan tanggung jawab kaum pria sendiri. intinya manusia dewasa harus bisa bertanggung jawab atas dirinya sendiri. begitu… 🙂

          pria nafsu ngeliat cewek sexy? ya boleh2 aja… tapi karena ada otak, ada hati, ada moral, ada iman, dll itu membuat apa yang dipikiran gak selalu harus jadi perbuatan kan? dan kalo sampe ada 1 diantara 1 juta pria yang mengejewantahkan (halah) pikirannya itu secara langsung jadi perbuatan tanpa mempertimbangkan segala macemnya tadi itu… yang salah siapa? apakah si pria atau wanita? gamblagnya gini deh: ada wanita sexy lewat, diliat pria dan si pria memperkosa wanitanya. apakah yang salah wanita karena dia sexy? karena dia gak membantu si pria menjaga iman?

          ya gak toh.. yang salah ya jelas si pria karena gak bisa menjaga iman nya sendiri.

          that’s why menurut saya lebih baik himbauannya adalah wahai para pria, harus belajar untuk lebih menjaga iman, mengontrol diri dan pikiran, mempertebal moral… supaya kalo ada wanita sexy lewat gak langsung hilang akal dan pikiran dan melakukan perbuatan yang pada akhirnya akan jadi penyesalan. 🙂

          sekali lagi ini menurut saya aja ya.. mohon maaf kalo gak berkenan buat para pembaca yang lain… 🙂
          .-= arman´s last blog ..Campursari Part 5 =-.

  19. saya ralat ya mbak lagunya
    Balonku ada lima, Rupa-rupa warnanya,

    Hijau, kuning, kelabu, hijau muda dan biru…
    Hijau, mbak, hijau … bukan merah.
    Guru TK saya mengajarkan hijau, apa gurunya mbak Eka mengajarkan merah? trus di bait berikutnya balon hijau meletus … gimana ceritanya ?

  20. Huhuhu, jadi ingat kisah sahabat-ku yang mirip…
    iya.. mengingatnya membuat dunia menjadi kelabu (a bit blueish on my mind though)

    @adipati kademangan:
    Guru TK-mu realistis orangnya 😛 kalo guru TK-ku nggak kayaknya soalnya liriknya

    Merah, Kuning, Kelabu, Hijau Muda Dan Biru…
    Meletus Balon Hijau (yang entah darimana datangnya)

    .-= Eru´s last blog ..Angry Expression 2.0 =-.

  21. DV bilang: “Tradisi di Indonesia memang masih memandang ‘miring’ setiap kehamilan sebelum menikah.”

    Oops…, kayaknya bukan tradisi ya, itu adalah nilai-nilai, keyakinan dan iman. Memang seperti kata Eka, it is a choice.

    We choose whatever we want to do.
    Tapi seperti kata Pargodungan, semua ada risikonya. Nabrak lampu lalu lintas, berarti siap di tabrak, dan siap di tilang.
    .-= togar silaban´s last blog ..Blog Action Day 2009: Climate Change, do something laah… =-.

  22. mbak eka, mbak eka,,,,semoga aja mbak saskia bisa menghapus traumanya. kita memang kadang tersesat, tapi harus segera menemukan jalan yang seharusnya ditempuh. salut banget deh buat mbak saskia. dan lagi, kezia bukan anak haram kok. dia seperti kertas putih ketika lahir. semoga kezia tidak akan melakukan kesalahan yang sama dengan kesalahan ibunya.

  23. iya mbak, aku suka ga ngerti. katanya cinta, katanya sayang, tapi saat dihadapi sama hal seperti itu… kok malah kabur? kalo belum siap, kalo masih pental banci, mending jgn coba2 melakukan sex, sana pake tangan aja. jangan bikin susah perempuan. yang laki dapet enaknya, perempuan dapet basian-nya *emosi tingkat tinggi*
    .-= macangadungan´s last blog ..Pentingnya Penghargaan Hak Kekayaan Intelektual Terhadap Perkembangan Ekonomi Kreatif =-.

  24. Jangan pernah menyalahkan seorang anak.
    Dia tidak tahu menahu…. justru kita harus membantu dia melewati masa-masa sulit tanpa kehadiran seorang ayah.
    Bayangkan jika di SD dia disuruh mengarang “Ayahku”… apa yang bisa dia tulis?

    Sebuah kenyataan juga bagi orang tua cerai. Yang menjadi korban adalah anak. Masih untung si anak masih bisa mengarang… “Sebelum cerai dengan mama, ayahku yang bernama XxXx adalah seorang bla bla bla”….

    Bapak, Ibu masa bodoh dengan kalian! Tapi jangan siksa anak tak berdosa.

    EM
    .-= ikkyu_san´s last blog ..Merah, Putih dan kebersamaan =-.

  25. waduhhh, gw lagi sedih dunk sekarang. kok themenya CE jadi grey…
    emang sudah di rubah ato masih coklat seperti dulu??? aduh bener2 sedih nih hi hi hi

    sok manja

    kurang ajar banget sih tu cowok, maunya yang enak enak aja. cemplung cemplungan, hot hota an. giliran dah tumbuh buah percintaan, malah melarikan diri. pacar macam apa itu??? belum pernah kelindas truck pa yah waduhhh sadis ya gw hi hi hi….

    buat saskia, perjalanan hidup masih panjang, pahit manis itu hanyalah sebuah proses

  26. Hm.. kejadian yang udah banyak terjadi dan kasik sekali. Ceweknya hamil, cowoknya kabur..

    Ada perbedaan fisik sehingga bukan ceweknya yang kabur… Andaikan kebalik, cowok yang bisa hamil dan cewek gak, bisa jadi fenomenanya juga kebalik. Kita akan liat cocok2 yang menghadapi kepahitan pilihan hidup saat ditinggal ceweknya.

    Tapi kodrat basic manusia dan peran masing2 nya itu khan udah gak bisa berubah.. Itu by nature ‘menuntut’ cewek harus lebih hati2 dalam melangkah ketimbang cowok.

    Semoga aja, anak2 tidak selalu menjadi korban keegoisan orang dewasa yaa..

    Tapi ngomong2 apa jangan2 lo lupa ngelepas kacamata hitam saat ketemu mereka, Ka? Makanya jadi kelabu semua… 😈
    .-= Nug´s last blog ..Nasib, Takdir.. =-.

  27. Jadi ikut kelabu juga, kalo skunyos gak bisa dimainin jd gak dapet koin..
    Akhirnya hugo gak dapet box hadiah deh huhuhu 😦

    Untuk saskia, lu salah pilih cowok..
    Coba’ sama gwa ajah hikhik…

  28. ini kisah klasik yang terjadi terus menerus, terekspos ataupun tidak…dan selalu pihak cewek yang repot, kesakitan dan menanggung malu dan aib.

    Aku nggak pernah menghakimi seorang anak itu haram. anak lahir dalam keadaan tak berdosa, yang dosa kan bapak dan ibunya. lebih dosa lagi kalau sampai menelantarkan anak (meskipun kehadiran anak itu tak direncanakan).
    .-= nanaharmanto´s last blog ..Semacam Pak Unyil =-.

  29. Iya bner sex b4 married cm enk depannya doank, ga enaknya stlh itu (dan selama-lamanya). Uda saksiin sendiri kehidupan seseorang “stlh b4 married”, menyedihkan, menyedihkan, menghancurkan dan dihancurkan! mungkin lbh berharga roti tawar yg belum terbeli..

  30. kalo gua, terserahlah lu mo ngapain, asaaaalll lu berani nerima konsekuensi dari semua yang lu lakuin. jangan abis manis sepah di buang 😦

  31. huhuhu…telat komeng biarin :mrgreen:

    jiahhh…kelabu dan langit menjadi abu-abu..seharusnya tak ada status anak haram buat kezia, akan tetapi buah dari korban kenyataan sang bapak piuhh.. :mrgreen:

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com.

Atas ↑

%d blogger menyukai ini: